Sudah seminggu di tahun 2020, jangan berpikir bahwa 2019 telah berlalu. Memang banyak kenangan tahun lalu, juga mimpi dan tujuan yang tidak semuanya bisa diraih. Itu bagus, sudah berakhir dan sudah waktunya untuk menetapkan tujuan baru.

Resolusi kata dapat menjadi kata yang trendi bersama kami, resolusi ini mengacu pada tujuan baru kami di tahun baru ini. Orang-orang sibuk menulis resolusi mereka di jejaring sosial masing-masing, apakah Facebook, Instagram atau Twitter dibanjiri dengan impian resolusi. Saya sendiri telah menyusun resolusi pada tahun 2020 dalam dokumen ini, khusus untuk Kompasiana. Juga sebagai pengingat di akhir tahun yang akan datang, jika resolusi tahun ini telah berhasil atau gagal lagi karena berbagai alasan.
Sebagai perbandingan, 2019 bisa menjadi tahun yang gelap bagi saya. Memiliki tujuan artikel satu hari pada awal tahun, akhirnya adalah bahwa beberapa bulan kosong tanpa satu artikel. Sepanjang 2019, hanya bulan puasa yang mungkin paling ditulis, dan bahkan karena ada acara dan harus berhenti di tengah jalan.
Pada tahun 2020, saya ingin mengubah tujuan saya, bukan satu artikel per hari tetapi 30 artikel per bulan. Apa bedanya? Bukankah itu sama? Bagi saya itu berbeda, di mana pada tahun 2019 saya harus menulis dengan batas waktu artikel dan ternyata ada banyak masalah yang saya hadapi. Seperti tidak tahu, sibuk dengan pekerjaan dan merasa malas. Faktanya adalah saya belum bisa mengatur waktu untuk menulis disiplin.

Dengan 30 artikel per bulan, jeda waktunya cukup lama. Bukan hanya sehari tapi sebulan lalu. Dengan cara ini saya akan mencoba membagikan waktu saya dan menulis pada waktu yang tepat. Akankah ini efektif? Saya pikir saya akan membutuhkan penilaian diri setiap bulan, semoga berhasil